Langsung ke konten utama

Si Kaya & Si Miskin

Si Kaya
&
Si Miskin



Suatu hari

Seorang ayah dari keluarga yang makmur mengajak anak lelakinya pada suatu daerah untuk memperlihatkan padanya bagaimana kehidupan masyarakat miskin


Mereka menghabiskan beberapa waktu dan malam dipeternakan untuk merasakan kehidupan keluarga miskin


Dalam perjalanan pulang, sang ayah bertanya pada anak lelakinya
Bagaimana perjalanannya?
Ini menyenangkan, Ayah.
Apakah kamu bisa melihat kehidupan orang miskin? Tanya sang Ayah.
Oh Ya, jawab anak lelaki.
Jadi, katakan padaku, apa yang kamu pelajari dari perjalanan ini? Tanya sang Ayah.

Jawab sang anak:
Aku melihat bahwa kita punya 1 ekor anjing dan mereka punya 4 ekor anjing.
Kita punya kolam renang yang menjangkau taman kita dan mereka punya teluk yang tak berujung…..


…Kita punya lampu taman buatan luar negeri dan mereka punya bintang dilangit malam.
Teras belakang kita menjangkau pekarangan dan mereka punya seluruh alam semesta.
Kita punya sejengkal tanah untuk hidup dan mereka punya ladang luas untuk hidup selamanya


…Kita punyak banyak pembantu yang melayani kita, tapi mereka saling melayani.
Kita selalu membeli makan, tapi mereka meyediakan sendiri.
Kita punya dinding-dinding untuk melindungi harta benda kita; Mereka punya teman untuk melindungi mereka

Sang Ayah hanya terdiam terpaku
Lalu sang anak menambahkan ,
Terimakasih Ayah untuk menunjukkan seberapa miskinnya kita

Bukankah ini hal yang indah untuk direnungkan?
Membuat kamu menyadari apa yang akan terjadi jika kita bersyukur atas apa yang kita miliki, dibanding hanya mengkhawatirkan apa yang tidak kita miliki.

Bersyukurlah atas segala sesuatu yang kamu miliki

Pass this on to friends and acquaintances and help them refresh their perspective and appreciation

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SOP

Standard Operating Prosedure By Abi Royen 6:27:00 PM arsip , teknik Standard Operating Prosedure    Mengacu pada standard pelaksanaa pekerjaan dan sebagai bahan rujukan untuk perawatan mekanikal dan elektrikal gedung di Gedung dalam masa pemakaian gedung tentunya akan muncul masalah masalah teknis yang terjadi karena banyak faktor yang tidak lepas dari kualitas pekerjaan pemasangan dan kualitas bahan / material sendiri.    Sebagai landasan / pedoman perawatan Instalasi Mekanikal dan Eletrikal di Gedung. Penting akan adanya Standard Operating Prosedure ( SOP ) yang di himpun dengan penyesuaian keadaan lapangan/ gedung dengan berdasar pada sistem pemasangan awal.    Tujuan , Ruang Lingkup , Deskripsi dan elemen, kami paparkan pada tiap Sub pekerjaan.   Dalam masa pemakaian gedung tentunya akan muncul masalah masalah teknis yang terjadi karena banyak faktor yang tidak lepas dari kualitas peke...

Pemeliharaan Panel Listrik

Standart operasional prosedur perawatan dan perbaikan panel listrik dan switch gear Standart operasional prosedur perawatan dan perbaikan panel listrik dan switch gear Prosedur yang harus ditempuh sebelum melaksanakan pemeliharaan panel distribusi daya dan panel kontrol adalah: 1) Lapor ke instansi terkait, PLN bagian distribusi. 2) Menginformasikan pada pimpinan Industri dan pada konsumen yang bersangkutan 3) Siapkan tulisan/petunjuk/informasi umum yang diperlukan 4) Siapkan peralatan yang diperlukan 5) Fahami langkah kerja dan K3 yang berkaitan dengan panel Sop panel listrik Ø   Overhole (perawatan) Dari pengaman yang kapasitasnya terkecil ke pengaman yang kapasitasnya terbesar yakni: SSDP (Sub-Sub Distribution Panel) ® SDP (Sub Distribution Panel) ® panel APP (Alat Pelindung dan Peukur) ® panel induk. Ø   Comitioning ( pengoperasian ) Saat pengoperasian panel distribusi maka kita harus memulai dari pengaman yang kapasitasnya terbesar me...

Kisah "YU TIMAH"

Kisah "YU TIMAH" (dicuplik dari RESONANSI - Republika Desember 2006/Ahmad Tohari) Ini kisah tentang Yu Timah. Siapakah dia? Yu Timah adalah tetangga kami. Dia salah seorang penerima program Subsidi Langsung Tunai (SLT) yang kini sudah berakhir. Empat kali menerima SLT selama satu tahun jumlah uang yang diterima Yu Timah dari pemerintah sebesar Rp 1,2 juta. Yu Timah adalah penerima SLT yang sebenarnya. Maka rumahnya berlantai tanah, berdinding anyaman bambu, tak punya sumur sendiri. Bahkan status tanah yang di tempati gubuk Yu Timah adalah bukan milik sendiri. Usia Yu Timah sekitar lima puluhan, berbadan kurus dan tidak menikah. Barangkali karena kondisi tubuhnya yang kurus, sangat miskin, ditambah yatim sejak kecil, maka Yu Timah tidak menarik lelaki manapun. Jadilah Yu Timah perawan tua hingga kini. Dia sebatang kara. Dulu setelah remaja Yu Timah bekerja sebagai pembantu rumah tangga di Jakarta. Namun, seiring usianya yang terus meningkat, tenaga Yu Timah tidak laku di pasar...